Selamat.
Selamat.
Selamat.
Selamat kamu sanggup bertahan hingga angka dua itu bertambah angka satu dibelakang.
Selamat kamu masih bahagia, dengan senyum merekah favorit mereka.
Selamat tawa masih ada.
Lalu bagaimana? Tidak mungkin begini saja.
Baikbaiklah selalu, sehatlah, sabarlah dan bahagialah. Itu saja.
Sudah, berhenti marah atau kecewa. Harusnya kamu berterima kasih pada mereka; yang pernah datang singgah, datang meminta kopi, datang membagi cerita kemudian luka sesudah canda. Dari mereka kamu tahu berdiri sesudah jatuh itu bagaimana, dan mereka yang dipilih Tuhan untuk datang memberi pembelajaran dan cerita.
Mereka bilang perempuan bulan Juli menyenangkan maka jadilah seperti itu. Jadilah perempuan yang bahagia, yang menebar tawa dengan tangan mengayun dan langkah riang.
Meski memaafkan itu susah, di hari terbaikmu kali ini maafkanlah dirimu sendiri. Itu saja